Khasiat buah naga (bahan pangan berkhasiat)

Buah berwarna merah ini memiliki berat 300-600 g , Kulitnya seperti sisik ular dan rasanya manis. Buah naga ini pertama kali ditemukan oleh orang Prancis di daerah Guyana , Amerika Selatan pada tahun 1870 . Banyak nama untuk buah berkhasiat ini , yaitu dragon fruit (Eropa) , thang loy (vietnam) , pitaya roja (Meksiko) atau kaktus madu (malaysia), Di Indonesia sendiri populer dengan sebutan buah naga .

Jenis-jenis buah naga :

1. Buah naga berdaging putih (hylocereus undatus ) , cirinya : kulitnya merah, tapi dagingnya putih, banyak di supermarket , berat 300-600 gram/buah , rasanya asam manis, dan kadar kemanisannya rendah.
2. Buah naga daging merah (hylocereus polyrhizus) cirinya : kulit dan dagingnya berwarna merah, ukurannya lebih kecil dari buah naga putih, berat 300-500 gram/buah , jarang ditemui di supermarket, memiliki rasa yang lebih manis dari buah naga berdaging putih.
3. Buah naga daging super merah (hylocereus costaricensis) cirinya : kulit merah dan daging lebih merah dari buah naga merah , jarang dijumpai di supermarket, berat -+ 400-500 gram/buah , rasa lebih manis dari buah naga merah.
4. Buah naga kunig daging putih (selenicereus megalanthus) cirinya : kulit kuning, tanpa sisik dan berdaging putih, langka dijumpai di supermarket, berat 80-100gram/buah, rasa paling manis diantara semua jenis buah naga.

Khasiat Buah naga
Buah naga dibudidayakan di Jombang, Pasuruan, Jember, Mojokerto, dan Batu.
Buah naga memiliki sarat antioksidan dan vitamin E yang baik untuk mengobati kanker, tumor, sakit mata, asam urat dan Jantung . Sedangkan kadar betakarotinnya melebihi wortel , efektif menyembuhkan rematik , penyeimbang kadar gula darah, pengontrol kolestrol dan menguatkan ginjal, tulang dan menajamkan penglihatan.

Saran Konsumsi
Dimakan langsung dengan cara menyendoki. Rasa segar yang terkandung dalam buah naga dapat melepas dahaga. Untuk diet , buah ini sebagai alternatif buah apel. Anda bia mengolahnya menjadi Pie,punch,sorbet dan ragam dessert lainnya.